6 Tempat Wisata Kuliner Terbaik di Bandung

Tempat Wisata Bandung – Bukan hanya dikenal sebagai surga belanja, Bandung juga adalah surganya kuliner. Banyak wisatawan dari berbagai wilayah di Indonesia yang sengaja berkunjung ke Bandung untuk hanya mencoba beragam jajanan di kota kembang tersebut. Tempat wisata kuliner di Bandung cukup beragam, jadi Anda mempunyai banyak cukup pilihan menu kuliner.

Siapa sih yang tidak mengenal Batagor Kingsley yang kenikmatannya telah melegenda itu? Seperti juga dengan Es Oyen Bungsu yang berlokasi tidak terlalu jauh dari Kingsley. Atau, buat Anda yang suka ke kafe, pasti sudah cukup familiar mendengar tentang restoran The Peak yang berlokasi di antara perbatasan Bandung dan Lembang.
Buat Anda yang acap kali pulang-pergi ke Bandung, mungkin Anda telah pernah mencoba berbagai kuliner di Kota Kembang itu. Tapi, bisa saja ada beberapa lokasi kuliner terbaik yang luput dari agenda Anda atau Anda malah belum pernah mendengarnya. Berikut 10 Tempat wisata kuliner di Bandung yang bisa Anda kunjungi.

Tempat Wisata Kuliner Terbaik di Bandung

1. Es Duren Pak Aip/Sakinah

Es Duren Pak Aip

Tempat wisata kuliner di Bandung ini merupakan kuliner es duren yang memang banyak bertebaran di Bandung. Tapi, Es Duren Pak Aip ataupun yang biasa didebut dengan Es Duren Sakinah yang berlokasi di jalan Tubagus Ismail ini lain dari yang lain. Lokasinya Tidak terlalu jauh dari simpang lampu merah Dago di Dago Atas, Anda akan menemukan tempat jajanan terbaik di sini. Di Tempat Es duren Pak Aip, Anda boleh mencoba beraneka varian rasa es duren, tapi buat yang baru pertama kali berkunjung ke tempat ini, Anda harus mencoba varian original-nya. Hanya dengan terif Rp17.000 seporsi, Anda telah dapat menyantap biji-biji duren yang besar serta empuk yang dihidangkan bersama es batu serta susu kental manis. Hm…Anda bisa membayangkan kesegarannya!

2. Cuanki Serayu

Hidangan Cuanki Serayu

Nah ini dia salah satu jajanan khas kota kembang yang membuat kangen penikmat kuliner, apalagi jika Anda seorang pecinta baso. Cuanki sebetulnya dari singkatan “Cari Uang Jalan Kaki”, sebab pedagang cuanki dahulu sering menjual jajanannya hanya dengan berjalan kaki. Tapi, rasa cuanki memang sangat berbeda jika dibandingkan baso pada umumnya, terutama dari rasa kuahnya yang bening serta gurih. Selain baso, seporsi cuanki terdiri juga dari olahan pangsit, siomay goreng serta tahu goreng. Tempat wisata kuliner di Bandung, Cuanki Serayu berlokasi di Jalan Serayu yang jaraknya cukup dekat dari Jalan RE Martadinata ataupun Jalan Riau yang menjadi sentral factory outlet. Kuliner ini juga telah dikenal sejak tahun 1990 lalu, dan masih menjadi daya tarik masyarakat Bandung maupun wisatawan sebab harganya yang terbilang murah. Anda cukup hanya mengeluarkan uang Rp9.000 saja, dan sudah bisa menikmati semangkuk Cuanki Serayu.

3. Warung Kopi Purnama

Warung Kopi Purnama

Buat Anda pecinta kopi,jika Anda berada di Kota Bandung, Anda tidak boleh luput dari tempat ini. Warung Kopi Purnama merupakan warung kopi tertua di Kota Bandung yang telah ada sejak tahun 1930-an. Tempat wisata kuliner di Bandung ini bertempat di Jalan Alkateri, kedai kopi ini masih mempertahankan perabotan kuno seperti halnya yang telah mereka pakai sejak puluhan yang tahun lalu. Kopi yang dipakai di warung ini ialah kopi lokal Aroma, yang juga telah eksis sejak tahun 1930-an. Tarif yang dipasang untuk kopi di Warung Kopi Purnama hanya Rp10.000, sedangkan buat makanan seperti Roti Palm Suiker (roti bertabur gula aren) ataupun bubur ayam, hanya Rp25.000. Tapi, buat Anda yang Muslim, sebaiknya Anda menanyakan terlebih dahulu sebelum memesan sebab ada beberapa menu di sini yang mengandung daging babi.

4. Warung Bu Eha

Menu di Warung Bu Eha

Warung nasi Bu Eha jika sekilas diperhatikan memang tak punya perbedaan dengan warung nasi pada umumnya. Tempat wisata kuliner di Bandung ini berlokasi di dalam area Pasar Cihapit yang juga lumayan tersembunyi dan tak mempunyai tempat parkir luas. Tapi, warung nasi ini telah terkenal di seluruh kota kembang. Maklum saja karena warung nasi ini telah ada sejak tahun 1947 dan menyajikan masakan rumahan yang membuat penikmatnya ketagihan. Harganya juga sangat terjangkau, seporsi nasi dan tiga ragam lauk serta minuman dingin biasanya tak akan lebih dari Rp20.000. Asal Anda tahu, istri ke2 Mantan Presiden RI Soekarno, Inggit Garnasih, termasuk langganan Warung nasi Bu Eha lho!

5. Kehidupan Tidak Pernah Berakhir

Restoran vegetarian

Anda heran? Tenang, Anda tak salah baca, ini memang nama sebuah rumah makan populer di Bandung. Tak seperti tempat-tempat makan lain yang telah ada di Bandung, Kehidupan Tidak Pernah Berakhir terbilang masih baru, karena didirikan sekitar pertengahan 2012 lalu. Tapi, sebab konsepnya sebagai rumah makan vegetarian yang cukup murah meriah, rumah makan inipun langsung mendapatkan sambutan hangat di Bandung. Tempat wisata kuliner di Bandung ini Berlokasi di Jalan Padjajaran, Kehidupan Tidak Pernah Berakhir memiliki menu masakan vegetarian sehat tanpa adanya penyedap rasa yang dihargai dengan harga sangat terjangkau. Bayangkan, Anda telah dapat menyantap seporsi nasi dan empat varian sayur dengan hanya merogoh kocek Rp6.000. Tapi, harus diingat, tarif menu itu hanya untuk beberapa sayuran tertentu. Meski demikian, secara keseluruhan menu di rumah makan ini tergolong masih ramah di kantung Anda, apalagi biasanya rumah makan vegetarian memasang tarif lebih tinggi dibandingkan rumah makan biasa.

6. Sate Maulana Yusuf

Konon katanya belum lengkap rasanya jika tinggal di kota Bandung tapi belum pernah menyicipi Sate

Sate Ayam Maulana Yusuf

Maulana Yusuf. Jajanan sate ini berlokasi di Jl. Maulana Yusuf no. 21, Bandung Utara, Tempat wisata kuliner di Bandung ini sudah ada sejak 1985 dan masih menjadi daya tarik kuliner warga Bandung. Menu andalan Sate Maulana Yusuf ialah potongan dagingnya yang cukup besar serta bumbu kacang yang halus tapi memiliki rasa yang amat pekat. Selain sate yang menjadi menu andalan, di sini Anda bisa juga menikmati sop buntut sapi, gado-gado, gulai kambing serta masakan lain yang tak kalah lezatnya. Harga satu porsi sate daging ayamya Rp20.000, sedangkan untuk menu lain seperti soto ayam dihargai Rp10.000.

Terima Kasih sudah menyempatkan diri untuk mampir di blog ini, mohon bimbingannya jika ada kesalahan penulisan di kolom komentar. Jangan lewatkan juga artikel lainnya mengenai Tangkuban Perahu.